Aerator penting untuk pertumbuhan ikan. Pertama, secara efektif dapat meningkatkan kandungan oksigen dalam air. Telah ditetapkan bahwa setiap aerator impeller kilowatt dapat menambahkan lebih dari 1,8 kg oksigen ke dalam air per jam, yang cukup untuk bernapas beberapa ton ikan selama satu jam. Selama suhu tinggi di musim panas, kandungan oksigen terlarut dalam air cenderung turun, dan aerator dapat menyediakan ikan dengan oksigen yang cukup pada waktunya untuk mencegah mereka mati lemas.
Aerator juga memiliki fungsi mengatur kualitas air. Dapat memperlancar peredaran air dan membuat kadar oksigen dalam seluruh kolam pembibitan menjadi seragam dan mencukupi. Misalnya, pada siang hari di hari yang cerah, menyalakan aerator dapat menyebabkan air bersirkulasi ke atas dan ke bawah, dan air dari lapisan bawah dapat mengalir ke lapisan atas. Setelah terkena sinar matahari, ia dapat membunuh bakteri dalam air, menguapkan zat berbahaya ke udara, memperbaiki lingkungan ekologis kolam pembiakan, dan memurnikan air.
Selain itu, aerator dapat meningkatkan pertumbuhan ikan yang sehat. Oksigen terlarut yang cukup di dalam air tidak hanya dapat memastikan pernapasan normal ikan, tetapi juga meningkatkan metabolisme, pencernaan, dan penyerapannya, serta meningkatkan nafsu makan ikan dan efisiensi perkembangbiakan. Pada saat yang sama, oksigen terlarut yang cukup dapat meningkatkan ketahanan ikan terhadap penyakit dan mengurangi risiko penyakit. Kekurangan oksigen dapat melemahkan sistem kekebalan ikan, sehingga rentan terhadap infeksi berbagai virus, bakteri, dan patogen lainnya. Penggunaan oksigenator dapat secara efektif mengurangi kejadian penyakit dan menyediakan lingkungan pertumbuhan yang baik bagi ikan.
